Untuk itu harus diketahui faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan, agar kondisi kepuasan kerja terus dapat diupayakan. Menurut pakar yang sudah tidak asing lagi di bidang SDM yaitu Fred Luthans, ada 6 faktor penting yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan yaitu :
1) The work itself, the extent to which the job provides the individual with interisting task, opportunities for learning, and the chance to accept resposibility.
Pekerjaan itu sendiri, sejauhmana karyawan memandang pekerjaannya sebagai pekerjaan yang menarik, memberikan kesempatan untuk belajar, dan peluang untuk menerima tanggung jawab.
2) Pay, the amount of financial remuneration that is received and the degree to which that is viewed aquitable vis-a-vis that of other in organization.
Upah atau gaji, merupakan jumlah balas jasa finansial yang diterima karyawan dan tingkat di mana hal ini dipandang sebagai suatu hal yang adil dalam organisasi.
3) Promotion opportunities, the chance for advancement in the hierarchy. Kesempatan promosi untuk jabatan yang lebih tinggi
4) Supervision, the abilities of the supervisor to provide tchnical assistance and behavioral support. Supervisi, merupakan kemampuan penyelia untuk memberikan bantuan secara teknis maupun memberikan dukungan.
5) Co-worker, the degree to which fellow worker are technically proficient socially suportive. Rekan kerja, merupakan suatu tingkatan di mana rekan kerja memberikan dukungan.
6) Working condition, if the working condition are good (clean, attractive, surrounding, for instance) the personnel will find it easier to carry out their job. Kondisi kerja, apabila kondisi kerja karyawan baik (bersih, menarik, dan lingkungan kerja yang menyenangkan) akan membuat mereka mudah menyelesaikan pekerjaannya.
Setelah mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi kepuasan kerja karyawan, mudah-mudahan karyawan dan perusahaan mendapatkan kondisi ideal tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar